Mengubah rem motor tromol jadi cakram merupakan salah satu bentuk modifikasi yang banyak dilakukan. Sudah barang tentu ada biaya yang harus dikeluarkan. Di samping itu, cara pemasangannya pun tak bisa sembarangan karena berkaitan dengan faktor keselamatan. Ilustrasi cakram modifikasi Foto XBHP Seperti halnya mobil baru, kebanyakan produk kendaraan bermotor roda dua saat ini memang sudah dilengkapi rem cakram baik di depan maupun belakang. Bahkan di antaranya juga turut dibekali pengereman Anti-lock Braking System ABS. Tapi kalau menengok sepuluh sampai lima belas tahun silam, penggunaan rem cakram belum sebanyak saat ini. Utamanya untuk sektor pengereman roda belakangan. Dalam hal performa, sebenarnya rem tromol tak jauh berbeda dengan cakram. Walau begitu, ada beberapa hal yang membuatnya seolah-olah inferior. Faktor terbesar ialah masalah tampilan. Rem tromol kerap dianggap kurang sporty dan terlihat kuno. Isi KontenMengubah Rem Motor Tromol Jadi Cakram Risiko Ganti Rem Tromol ke CakramPelek atau Tromol Harus DiborDamper atau Karet Tromol Harus DicoakPemasangan Harus PresisiCara Mengubah Rem Motor Tromol Jadi Cakram1. Lepas Roda Belakang dan Sistem Pengereman yang Lama2. Lakukan Pemasangan adaptor Piringan Cakram3. Pasang Kaliper dan Master Rem yang Baru4. Pasang Kembali Roda BelakangBiaya Ganti Rem Tromol Jadi CakramLebih Bagus Rem Cakram atau Tromol?Kemampuan Melepas PanasKekuatan PengeremanPerlindungan KomponenHarga KomponenPerawatanKemungkinan Roda Mengunci Mengubah rem motor tromol jadi cakram sah-sah saja untuk dilakukan asalkan dipasang dengan benar. Pada saat ini proses konversi tersebut pun makin mudah karena banyak yang menjual paket penggantiannya. Di dalam paket tersebut sudah tersedia adaptor dudukan cakram di tromol/pelek, rotor cakram, kaliper, bracket kaliper, master rem, hingga selang remnya. Produk yang banyak dijumpai biasanya datang dari merek Nissin atau PSM. Patut dicatat, pembahasan kali ini fokus membicarakan konversi rem tromol jadi cakram pada roda belakang. Karena pada bagian inilah modifikasi tersebut jamak dilakukan. Risiko Ganti Rem Tromol ke Cakram Modifikasi penggantian rem tromol menjadi cakram artinya pemilik akan melakukan perubahan pada konstruksi roda belakang sepeda motornya. Untuk itu, ada beberapa risiko yang mesti dipahami karena sebagian di antara perubahan tersebut bersifat permanen. Pelek atau Tromol Harus Dibor Untuk menempelkan piringan cakram ke roda dibutuhkan adaptor khusus sebagai dudukannya. Adaptor berbentuk bulat tersebut akan dipasang ke tromol untuk motor pelek jari-jari atau di peleknya langsung untuk motor dengan cast wheel. Sejauh ini, cara yang tersedia untuk menempelkan adaptor tersebut ialah dengan membuat lubang baut di tromol atau pelek biasanya empat buah berukuran 12 mm dengan cara dibor. Otomatis hal ini akan menciptakan “luka” seumur hidup pada komponen tersebut. Contoh lubang baut hasil pengeboran Foto XBHP Pemilik bisa saja membeli tromol atau pelek baru khusus untuk konversi ini. Tapi dengan begitu artinya perlu keluar duit lebih banyak lagi. Hal ini masih ditambah lagi dengan “akal-akalan” untuk menempel master rem di footstep yang terkadang juga perlu melibatkan gerinda. Damper atau Karet Tromol Harus Dicoak Baut yang digunakan untuk menempelkan adaptor tersebut dipastikan akan menembus sisi lain dari tromol atau pelek. Itu artinya menginvasi ruang untuk damper atau karet tromol berada. Agar damper dapat dipasang dengan baik, mau tak mau karetnya harus dicoak biar pas dengan tonjolan dari baut-baru adaptor tersebut. Pemasangan Harus Presisi Modifikasi rem motor tromol jadi cakram memang bukan hal baru lagi. Mayoritas bengkel umum kemungkinan besar mampu melakukannya. Satu hal yang perlu dipahami, pemasangan harus dilakukan dengan presisi jika ingin motor enak dipakai. Risiko kesalahan paling besar terdapat pada proses pengeboran karena titiknya harus sejajar dengan lubang baut adaptor. Jika tidak, piringan cakram bisa miring yang menyebabkan rem bergetar saat digunakan. Paling apes kalau lubang baut hasil bor melenceng jauh dari lubang yang terdapat di adaptor. Harus dilakukan bor ulang dan membuat hasil pemasangan jadi terlihat tak rapi. Cara Mengubah Rem Motor Tromol Jadi Cakram Ilustrasi rem cakram motor Foto Monimoto Adapun proses kerja penggantian rem motor tromol itu sendiri bisa disimak pada ulasan di bawah ini. Dengan asumsi, pemilik sudah memiliki paket penggantiannya. 1. Lepas Roda Belakang dan Sistem Pengereman yang Lama Langkah pertama tentunya ialah melepas roda belakang sekaligus komponen-komponen pengereman yang lama. Hal ini termasuk kampas rem hingga kawat pengereman yang terhubung ke footstep sebelah kanan. 2. Lakukan Pemasangan adaptor Piringan Cakram Tahap ini diawali dengan melakukan pengeboran pada tromol atau pelek. Gunanya untuk membuat lubang baut yang akan “mengikat” adaptor piringan cakram. Setelah itu prosesnya dapat dilanjutkan dengan memasang piringan cakram itu sendiri. 3. Pasang Kaliper dan Master Rem yang Baru Selesai dengan pemasangan komponen yang ada di roda. Pengerjaan bisa dilanjutkan untuk memasang kaliper yang menempel di lengan ayun dan master rem yang terhubung dengan footstep. Proses ini termasuk melakukan pemasangan untuk selang remnya. 4. Pasang Kembali Roda Belakang Jika semua sudah terpasang sebagaimana mestinya maka proses berikutnya ialah memasang kembali roda belakang. Kemudian tinggal melakukan pengetesan performa pengeremannya. Hal tersebut sebaiknya dilakukan dengan berkendara dalam kecepatan rendah terlebih dahulu. Biaya Ganti Rem Tromol Jadi Cakram Faktor biaya tak bisa dilupakan dalam proses modifikasi. Termasuk ketika seorang pemilik ingin mengubah rem motor tromol jadi cakram. Biaya yang dibutuhkan berkisar antara Rp300-600 ribuan. Biaya tersebut dibutuhkan untuk membeli paket komponen penggantiannya. Belum termasuk biaya jasa pemasangan di bengkel yang dipilih. Jika pembelian komponen dilakukan langsung di bengkel atau toko biasanya penjual menawarkan tarif sekaligus biaya pemasangan. Ilustrasi paket rem cakram plug n’ play Foto Aliexpress Paket penggantian itu pun terpantau datang dari berbagai merek. Paling banyak beredar di antaranya Nissin, PSM, Ride It, RDB, dan masih banyak lagi. Jika memungkinkan, pilih produk yang memang didesain untuk sepeda motor pemilik karena akan memudahkan proses pemasangan. Produk yang sifatnya universal biasanya akan membutuhkan penyesuaian tambahan untuk memasangnya. Lebih Bagus Rem Cakram atau Tromol? Sebagai bahan pertimbangan lain sebelum melakukan penggantian, mari lihat terlebih dahulu kekurangan dan kelebihan antara rem cakram serta tromol. Keduanya sama-sama bertugas menghentikan laju sepeda motor. Keduanya pun dapat diandalkan dalam menjalani fungsinya, tapi karakteristiknya yang berbeda. Kemampuan Melepas Panas Untuk poin ini rem cakram lebih unggul karena posisi kampas rem dan piringan cakram berada di luar. Beda hal dengan rem tromol yang kampasnya berada di dalam. Kekuatan Pengereman Rem cakram diakui memiliki kekuatan pengereman lebih baik dengan bantuan sistem hidrolik. Sementara rem tromol butuh input tenaga lebih besar untuk mencapai level kekuatan pengereman yang sama karena masih menggunakan sistem mekanis kabel/kawat. Perlindungan Komponen Rem tromol lebih unggul dalam hal ini karena komponen-komponennya berada dalam posisi yang tertutup. Dengan begitu komponen-komponen rem tromol juga lebih bersih dari kontaminasi kotoran, minyak, aspal, dan sebagainya. Harga Komponen Mayoritas kampas rem tromol punya harga lebih murah dibandingkan dengan kampas rem cakram. Perawatan Perawatan rem cakram relatif lebih mudah karena komponen-komponennya dapat diakses tanpa harus melepas roda. Begitu juga saat harus melakukan penggantian kampas rem. Kemungkinan Roda Mengunci Dijelaskan sebelumnya rem cakram memiliki kekuatan pengereman yang lebih baik dibandingkan dengan tromol. Di lain sisi, hal itu akan membuat roda lebih mudah mengunci dalam situasi pengereman mendadak. Demikian ulasan mengenai serba-serbi mengubah rem motor tromol jadi cakram. Prosesnya tergolong mudah ditambah lagi ketersediaan komponen yang banyak ditemui di pasaran. Meski demikian pemilik perlu mengetahui risiko atau kelebihan kekurangan dari proses modifikasi tersebut. Penulis Mada Prastya Editor Dimas Post Views 13,563
Rp65000. Harga Rem Cakram Hidrolik Sepeda - Rem Hidrolik Zoom XTech HB100 1 pasang. Rp403.000. Harga Adaptor Caliper Disc Brake Dudukan Bracket Rem Cakram Rotor Sepeda. Dalam berkendara akan sangat aman jika menggunakan rem dengan kualitas terbaik. Ada banyak jenis rem di luar sana. Tapi rem cakram lebih banyak digunakan karena kualitasnya yang baik. Tapi bagaimana cara kerja rem cakram yang sesungguhnya? Rem cakram memiliki cara kerja yang handal serta stabil dalam mengontrol kendaraan. Sehingga berkendara jadi terasa lebih nyaman dan Mengetahui cara kerja rem cakram mobil dan motor sangat penting sehingga jika terjadi suatu kesalahan dalam berkendara, kamu bisa memahami dan bahkan bisa mengerti letak kesalahan. Sehingga tidak berakhir melakukan hal yang salah untuk kendaraan. Untuk itu simak informasi mengenai rem cakram Cara kerja rem cakramFungsi cara kerja rem cakram Komponen dari cara kerja rem cakramKelebihan dari cara kerja rem cakramKekurangan dari cara kerja rem cakramCara merawat rem cakramFAQ Cara kerja rem cakram Cara kerja sistem rem cakram dibagi menjadi dua. Yaitu cara kerja rem ketika diinjak serta cara kerja rem ketika dilepas. Keduanya bersintegrasi untuk aplikasi rem yang baik. Berikut Cara kerja rem cakram saat diinjak Cara kerja pada rem dimulai dengan waktu pengendara menginjak pedal pads kendaraan. Saat pedal rem diinjak maka tekanan hidrolis pada master silinder akan muncul yang akan menciptakan tekanan dengan minyak rem yang Tekanan itu akan tersalurkan ke kaliper rem. Kaliper kemudian akan menggerakkan piston sehingga mendorong kampas rem untuk menjepit motor. Sehingga rem dapst menggerakkan putaran ban mobil atau Cara kerja rem cakram saat dilepas Pada saat Anda melepaskan pedal rem kendaraan, maka yang terjadi adalah tekanan hidrolis langsung menghilang. Tidak adanya tekanan ini akan membuat kampas rem tidak memiliki daya Ketika pedal rem dilepas maka tekanan hidrolis pun menghilang, menyebabkan kampas rem tidak memiliki daya untuk mendorong. Kampas rem kemudian menekan rotor sehingga terbebas dan ban kendaraan bergerak dengan Fungsi cara kerja rem cakram Fungsi cara kerja rem cakram yaitu untuk mengendalikan jalannya kendaraan agar dapat disesuaikan dengan keinginan pengendara mobil atau motor tersebut. Penggunaan rem cakram ini dikenal lebih aman untuk kendaraan. Selain itu, rem cakram kini juga sudah banyak digunakan daripada jenis rem yang Komponen dari cara kerja rem cakram Sistem kerja rem cakram dilakukan dengan memperhatikan komponen dalam cakram. Komponen ini menyatu dalam satu kesatuan agar penggunaan rem cakram bisa jadi efektif. Hilangnya satu komponen saja akan membuat rem menjadi tidak bekerja dengan baik. Berikut ini komponen dalam rem cakram 1. Komponen kaliper rem dalam cara kerja rem cakram Komponen cara kerja rem cakram yang pertama yaitu kaliper rem. Bagian ini sangat penting untuk rem karena berguna untuk menjepit kampas rem pada piringan cakram. Kaliper ada dua jenis yaitu floating dan 2. Kampas rem Kampas rem berguna untuk menekan bagian piringan cakram agar dapat memberi daya gesek untuk menghentikan putaran rem cakram. Kampas rem yang bagus akan membuat kegiatan berkendara jadi lebih aman, sehingga sangat penting dalam komponen rem 3. Piringan cakram atau disk brake Piringan cakram merupakan bagian yang penting, karena menjadi inti dari rem ini memungkinkan rem langsung terhubung ke poros roda yang berputar mengikuti Piringan cakram akan menjadi media untuk dijepit dan ditekan oleh kampas rem yang memungkinkan terjadinya 4. Komponen caliper bracket dalam cara kerja rem cakram Caliper bracket adalah tempat untuk memasang kaliper. Sehingga kaliper tidak bergerak tanpa arah pada komponen rem cakram 5. Piston brake Piston brake berfungsi untuk menekan juga mendorong kampas rem ke piringan cakram. Hal ini bertujuan untuk menjaga putaran roda bisa lebih rendah atau 6. Seal piston Seal piston terbuat dari minyak rem. Ia berguna untuk mencegah bocor pada minyak rem pada saat tuas rem diinjak pada mobil. Sehingga membantu menarik piston kembali mundur saat 7. Master silinder dalam cara kerja rem cakram Komponen cara kerja rem cakram lainnya yaitu master silinder. Komponen ini mengubah pergerakan mekanis di pedal rem menjadi tekanan hidrolik. Ia memiliki dua jenis yaitu tipe tandem serta tipe 8. Komponen reservoir tank Komponen ini adalah komponen yang berfungsi untuk menampung minyak rem cadangan. Biasanya komponen ini menyatu di bagian master silinder. Juga terdapat sensor untuk mendeteksi ketinggian volume 9. Brake fluid Brake fluid berguna untuk media penghantar untuk menghasilkan tenaga dari pedal ke kaliper rem. Sehingga membuat kampas rem menjepit piringan 10. Booster rem Booster rem berfungsi untuk membantu meringankan tekanan tenaga pada pedal sehingga mengurangi daya pengereman. Komponen ini juga berfungsi untuk membuat energi pengereman bertambah saat terjadi proses pengereman oleh 11. Komponen rem cakram selang hidrolik Selang hidrolik sangat penting untuk rem cakram. Hal ini karena selang ini mendistribusikan minyak rem ke kaliper rem dengan tekanan 12. Pedal rem Pedal rem sangat penting untuk mengaktifkan proses pengereman pada kendaraan. Biasanya jika dalam mobil akan berbentuk tuas yang panjang dengan Kelebihan dari cara kerja rem cakram Penggunaan cara kerja rem cakram hidrolik di mobil atau motor akan memberikan keuntungan bagi pemilik mobil. Pasalnya, rem cakram akan lebih awet penggunaannya daripada rem jenis Selain itu, rem ini juga lebih stabil. Apalagi jika digunakan dalam waktu yang lama. Perawatannya dikenal sangat mudah dan ketika direm tidak menimbulkan suara Sehingga menguntungkan bagi Kekurangan dari cara kerja rem cakram Selain keuntungan, ada juga kekurangan dari rem ini. Yaitu tidak kuat menahan beban berat. Hal inilah yang membuat kendaraan dengan beban tinggi menggunakan rem jenis Hal ini karena daya pengereman yang terbatas. Sehingga tidak bisa menopang beban yang sangat Cara merawat rem cakram Cara kerja rem cakram yang efektif tidak akan terjadi jika rem tidak dirawat dengan baik. Sebagai pengendara kamu wajib untuk merawat komponen ini untuk berkendara dengan aman. Untuk itu kamu bisa menggunakan cara-cara di bawah ini untuk merawat rem di 1. Bersihkan kampas rem dan disk brake Kampas rem dan disk brake harus dibersihkan secara teratur. Hal ini karena banyak kotoran atau debu bisa menempel ke cara kerja rem cakram secara teratur di musim apa Terutama di musim hujan. Hal ini karena air akan membuat banyak kotoran seperti lumpur jadi menempel di rem tersebut. Kotoran yang menempel akan membuat rem jadi tidak bekerja dengan baik dan tidak pakem 2. Cek komponen kaliper rem Selain kampas rem dan disk brake ada kaliper rem yang juga memerlukan pengecekan teratur. Hal ini karena kaliper rem akan membantu kendaraan untuk melakukan pengereman sehingga bagian ini harus selalu bekerja dengan Jika kaliper rem rusak maka kendaraan akan terasa tersendat ketika akan mengerem. Jika sudah begitu, maka sudah saatnya untuk mengecek 3. Rutin ganti minyak pada rem Rem yang tidak diganti minyaknya dengan teratur akan membuat cara kerja rem cakram jadi tidak optimal. Lakukan penggantian minyak rem secara teratur sesuai dengan Untuk motor, waktu ideal untuk penggantian adalah km sekali. Sedangkan untuk mobil yaitu km 4. Ganti kampas rem kendaraan Kampas rem dapat aus karena digunakan dengan sering. Untuk itu harus diganti dengan kampas rem sudah mulai aus, maka rem tidak akan terasa Selain itu pedal rem juga tidak terasa dalam ketika diinjak. Jika sudah terasa seperti ini, maka sebaiknya segera mengganti kampas rem pada kendaraan Itulah dia cara kerja rem cakram beserta informasi lainnya. Pahami cara kerja rem ini sehingga kamu bisa berkendara dengan nyaman dan aman. Memahami sistem kerja rem ini juga dapat membantu ketika terjadi kerusakan di rem kendaraan tersebut. Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk Berikan perlindungan untuk kendaraanmu dari kerusakan dengan menggunakan asuransi mobil. Jaga keamanan dan kenyamanan berkendara dari risiko finansial akibat kejadian tak terduga di jalan dengan asuransi kendaraan terbaik. FAQ Bagaimana cara kerja rem cakram hidrolik? Ketika pedal rem ditekan oleh pengemudi maka tekanan dari pedal rem ini akan diteruskan ke push rod. Ketika pedal rem dilepas, maka tidak akan ada tekanan hirolik yang menekan pad rem. Bagaimana prinsip kerja rem pada sepeda motor? Prinsip kerja sistem rem kendaraan adalah mengubah tenaga kinetik menjadi panas dengan cara menggesekan dua bidang pada benda yang berputar sehingga putarannya akan melambat. Hal ini membuat laju perputaran roda kendaraan menjadi pelan atau berhenti dikarenakan adanya kerja rem sesuai dengan tarikan tuas rem. Apa fungsi dari master rem? Fungsi master rem sendiri adalah mengubah gerakan mekanis untuk menjadi tekanan hidrolik. Secara prinsip kerja, komponen ini memiliki peranan yang sangat besar. Karena akan mengubah gerakan pada pedal sepeda motor menjadi tekanan hidrolik. Kemampuannya ini berkat adanya tabung serta prinsip kerja rem pada sepeda motor? Ditulis oleh Rabbani Haddawi Editor Ditulis oleh Rabbani Haddawi Editor Rabbani adalah editor di DuitPintar untuk artikel-artikel asuransi umum dan asuransi jiwa, mulai dari asuransi mobil, kesehatan, hingga jiwa. Juga menyediakan artikel-artikel informatif seputar kesehatan dan otomotif. Sepedalipat (seli) ini sekelas element Legend tapi dengan spek yang agak lebih tinggi. Bisa di upgrade rem cakram depan dan bisa di upgrade menjadi 21 speed. Frame alloy Rim alloy Ukuran ban 20" 7 Speed gear shimano Untuk yang Warna Putih: Ban kombinasi merah, rantai berwarna merah dan kabel rem merah menjadikan seli ini menarikRem merupakan salah satu komponen vital pada sebuah sepeda motor yang berfungsi untuk memperlambat atau menghentikan gerakan roda secara otomatis. Bisa dibayangkan jika rem pada sebuah sepeda motor tidak berfungsi, maka risiko kecelakaan bakal semakin meningkat, terutama ketika melajukan kendaraan dengan kecepatan tinggi. rem cakram motor – Pada dasarnya, rem sepeda motor dibedakan menjadi dua, yaitu rem tromol drum brake dan rem cakram disc brake. Dulu, sepeda motor yang dijual di pasaran hanya menggunakan sistem pengereman tromol. Namun seiring dengan berjalannya waktu, banyak pabrikan motor yang mulai mengaplikasikan rem cakram untuk menggantikan rem tromol. Penggunaan rem cakram ini salah satunya bertujuan untuk meningkatkan keamanan para pengguna motor. Pasalnya, sistem pengereman cakram memiliki kinerja yang lebih baik jika dibandingkan tromol ketika pengendara melakukan pengereman secara normal atau mendadak. Selain itu, rem cakram juga dapat mempercantik serta memperkuat aura gahar pada sepeda motor. Dengan berbagai alasan tersebut, banyak pemilik sepeda motor yang kemudian mengganti rem tromol dengan rem cakram. Dan, untuk melakukannya, pemilik sepeda motor harus memiliki beberapa spare part, di antaranya Master rem dan tabung minyak rem khusus master rem cakram belakang. Merek yang umum beredar adalah produk Nissin. Slang rem untuk cakram belakang dengan panjang yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Kaliper, part ini memiliki model yang beragam meski ada juga beberapa yang memiliki kesamaan sehingga bisa saling substitusi, misalnya kaliper Honda Supra, kaliper Suzuki Satria, atau kaliper Kawasaki Ninja. Cakram, dengan lebar ideal 220 mm. Adaptor tromol yang digunakan sebagai dudukan piringan cakram. Baut, di antaranya baut tanam dan baut cakram baut L. Minyak rem, bisa menggunakan DOT 3 atau DOT 4. Bubutan, untuk memasang adaptor serta membuat bracket. Setelah mendapat bahan-bahan tersebut, lalu bagaimana cara memasang rem cakram untuk menggantikan tromol? Berikut cara mudah mengganti rem tromol dengan rem cakram. Langkah pertama adalah membuat dudukan untuk master rem di pijakan kaki atau footstep dengan menggunakan pelat besi yang memiliki ketebalan 8 – 10 mm. Setelah itu, potong bagian ujung tuas rem dan kemudian sambung ulang. Hal itu dimaksudkan agar posisi ujung tuas rem itu lebih panjang atau mundur dibanding sebelumnya. Usai menyelesaikan penyambungan tuas rem, langkah selanjutnya adalah membuat dudukan cakram. Piranti itu diletakkan di gear dengan melepas roda dan membongkar gear. Kemudian, buat lubang untuk memasang baut pengikat dudukan cakram tersebut. Setelah itu, gunakan bor untuk membuat titik lubang baut di balik gear. Ukuran lubang itu sesuai dengan besaran baut yang digunakan. Setelah proses pembuatan lubang baut selesai, langkah selanjutnya adalah memasang cakram. Proses selanjutnya yang harus Anda lakukan adalah membuat dudukan kaliper sekaligus bos as roda dengan menggunakan pelat besi yang memiliki ketebalan 10 mm. Setelah itu, proses pemasangan pun selesai. Namun, sebelum membuat dudukan tersebut, roda harus terlebih dahulu dipasang. Lalu, berapa biaya yang dibutuhkan untuk mengganti rem tromol dengan rem cakram? Biaya untuk kebutuhan ini sebenarnya cukup terjangkau, sekitar Rp800 ribuan hingga Rp900 ribuan.
Ingat kita disini hanya ingin membuat roda belakang menjadi mudah untuk dimaju dan mundurkan. Kendurkan Baut Braket Kaliper . Baca Juga : Naikkan Ukuran Ban Motor? Kenali Dulu Risikonya! Hal ini hanya berlaku bagi anda yang memiliki motor dengan rem belakang cakram. Jika motor anda tidak menggunakan cakram maka lewati saja langkah ini.Jakarta - Komponen rem sangatlah penting bagi setiap kendaraan, tak terkecuali pada kendaraan roda dua. Hampir semua sepeda motor saat ini telah menggunakan rem rem cakram memiliki beberapa keunggulan, seperti dapat melepas daya panas yang lebih baik daripada rem tromol. Karena sifat rem cakram yang terbuka, peranti pengereman pada piringan cakram juga lebih baik dan pakem saat pengguna sepeda motor Anda perlu merawat serta rajin mengecek kondisi rem, terlebih bagi kalian yang beraktivitas setiap hari selalu menggunakan motor. Mengutip dari laman Federal Oil, berikut sejumlah cara yang dapat dilakukan dalam merawat rem motor. 1. Rutin Mengecek dan Mengganti Minyak RemCara pertama adalah dengan rutin mengganti serta mengecek minyak rem. Fungsi minyak rem sendiri sangat penting untuk kinerja rem cakram agar lebih rem cakram mengandalkan piston yang terdapat pada master rem. Nantinya master rem akan berfungsi menggerakan kaliper untuk mencengkram piringan cakram saat pengendara menarik tuas lancar atau tidaknya piston rem bergantung pada pompa hidrolik yang bekerja mengalirkan minyak rem. Jika saluran minyak tersumbat karena minyak sudah kotor atau terlalu encer akibat bakteri dan zat lainnya, maka kinerja piston akan Piston Kaliper Rem Cakram Motor Foto Dadan KuswaraharjaMaka dari itu demi menjaga kenyamanan dan keamanan saat berkendara, Anda harus rutin mengecek dan mengganti minyak rem. Minimal dalam setahun sekali diganti, atau paling lama dua tahun sekali dan jangan lebih dari itu ya. Nantinya performa rem akan berkurang dan bisa menyebabkan Rutin Membersihkan KaliperCara selanjutnya Anda bisa membersihkan kaliper yang terdapat pada rem. Karena rem cakram sifatnya terbuka, maka debu dan kotoran bisa masuk dan menempel pada kanvas atau sudah kemasukan kotoran, kedua komponen tersebut kinerjanya akan tidak maksimal. Sehingga pastikan dan selalu cek kaliper masih dalam kondisi Selalu Pastikan Kaliper dalam Kondisi BaikPastikan kaliper pada motor Anda dalam kondisi yang baik. Meskipun kemungkinan rusak sangat jarang, namun beberapa faktor bisa menyebabkan kaliper menjadi goyah dan sudah bergetar dan sedikit goyang, peranti yang bertugas untuk mencengkram piringan cakram bisa beresiko lebih cepat aus. Hal ini karena bagian tertentu dari kaliper akan terus bergesekan dengan piringan cukup berbahaya, ketika berkendara di jalan raya motor akan terasa seperti tersendat. Karena itu Anda disarankan perlu mengecek dan merawat posisi kaliper agar tetap baik. Simak Video "Kapan Sebaiknya Motor Ganti Oli?" [GambasVideo 20detik] lth/din
Berikutkomponen utama rem cakram,kecuali a. pivot rem b. piston rem c. piringan (disc rotor) d. caliper Prinsip kerja sistem rem yaitu merubah energi menjadi energi a. Energi panas menjadi energi gerak b. Energi gerak menjadi energi listrik Fungsi batang tuas rem pada kendaran sepeda motor adalah a. Menyalurkan minyak rem keAsesorisRem Cakram Motor adalah rem yang bekerja atas dasar menjepit cakram (disk) Didalam tabung tersebut terdapat sebuah katup yang berfungsi untuk mengatur aliran oli. Perlambatan gerak ayun sepeda motor terjadi karena aliran oli tabung shock breaker terhambat oleh katup. Asesoris Tabung Master Rem ini sudah menjadi kebutuhan agar
Rem adalah komponen penting dalam sepeda, yang membantu mengendalikan kecepatan dan menjaga keamanan saat mengendarai sepeda. Ada dua jenis rem sepeda yang umum digunakan, yaitu rem cakram dan rem velg atau rim brakes. Namun, apakah Anda tahu bahwa Anda dapat dengan mudah mengubah rem velg Anda menjadi rem cakram?Dalam artikel ini, kami akan membahas secara detail tentang bagaimana cara merubah rem sepeda menjadi cakram di Indonesia. Sebelum memulai, pastikan untuk mempersiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan, sepertiSet rem cakram sepedaAdaptor rem cakramBaut dan murObengGreaseRemoverLangkah 1 Persiapan SepedaSebelum memulai, pastikan untuk membersihkan sepeda Anda dan siapkan semua alat yang diperlukan. Lepaskan roda depan dari sepeda dan bersihkannya dengan remover dan 2 Lepaskan Rem Velg LamaLepaskan rem velg lama dari sepeda dengan membuka mur dan baut yang terhubung ke rem. Bersihkan setiap bagian rem dan jangan lupa untuk membersihkan velg juga. Langkah 3 Pasang Adaptor Rem CakramPasang adaptor rem cakram ke tempat yang sama dengan rem velg sebelumnya dengan menggunakan mur dan baut yang sama. Pastikan adaptor terpasang dengan kuat dan rapi. Langkah 4 Pasang Set Rem CakramPasang set rem cakram pada adaptor yang telah dipasang sebelumnya. Pastikan set rem cakram terpasang dengan kuat dan tepat pada posisi yang sama dengan rem velg 5 Atur Ketinggian Rem CakramAtur ketinggian rem cakram dengan menyesuaikan jarak antara rem cakram dan cakram pada roda sepeda Anda. Pastikan rem cakram tidak terlalu dekat dengan roda dan tidak terlalu jauh sehingga masih dapat melindungi Anda saat mengendarai 6 Uji CobaSetelah selesai memasang rem cakram, uji coba rem dengan memutar roda dan menginjak rem secara perlahan. Periksa kembali semua pengencang dan pastikan semuanya terpasang dengan kuat. Jika semuanya berjalan lancar, maka sepeda Anda sudah siap digunakan dengan rem cakram yang langkah-langkah mudah untuk merubah rem sepeda menjadi cakram di Indonesia. Dengan memasang rem cakram, keamanan dan kenyamanan Anda saat mengendarai sepeda akan meningkat. Ingatlah untuk selalu memeriksa kondisi sepeda dan pastikan semuanya terpasang dengan kuat sebelum video of Merubah Rem Sepeda Menjadi Cakram Cara Mudah Mengganti Rem Sepeda dengan Rem Cakram .