Cilacap – Ketika menyampaikan pesan pada peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-93, 28 Oktober 2021, Presiden Joko Widodo mewanti-wanti peran posisi pemuda era digital yang menjadi bonus demografi Indonesia, karena populasinya yang dominan.”Kini, di era digital, pemuda kembali berperan sentral, karena kekuatan sekelompok pemuda pemberani yang berani melawan risiko untuk meraih dan merebut beragam peluang dengan berinovasi dalam menemukan beragam cara baru untuk merebut peluang besar dan makin tak terbatas di ruang digital,” pesan Jokowi sebagaimana dikutip Nyarwi Ahmad, direktur eksekutif Indonesia Presidential Studies, saat menjadi pembicara webinar literasi digital yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informatika Kominfo untuk warga Kabupaten Cilacap, 10 November 2021 – yang diikuti 400-an dua peluang karakter yang bisa diraih di ruang digital saat ini, kata Soleh Baedowi, guru Pendidikan Agama Islam SDN Jatinegara 1, Kab Tegal, pembicara lain. Karakter positif dan manfaat, akhlaqul karimah dan akhlaqul syaiah. Yang buruk dan memunculkan mudharat. Yang buruk mesti kita hindari, tak perlu di-sharing. Cukup distop di jemari kita.”Tapi, tangkap dan kembangkan wawasan dan peluang positif yang menjadi tantangan kita, pemuda dan generasi produktif, atau disebut milenial dan generasi Z yang mesti terus dikembangkan untuk menjadi modal mengentas kemiskinan dan bersaing dalam kompetisi global, sebagaimana pesan Presiden di awal pembukaan webinar,” saran topik menarik ”Pentingnya Pendidikan Karakter di Era Digital”, Presiden Jokowi memang menyampaikan keynote speech, dilanjut pesan dari Kepala Kanwil Kemenag, Mustain Ahmad. Selain Nyarwi dan Soleh, webinar yang dipandu moderator Anneke Liu tersebut juga menghadirkan dua pembicara lain. Yakni, Nusran Joher, anggota Komisi Kajian Ketatanegaraan MPR RI; dan Muawwin, penulis dan co-founder Akademi Virtual Media. Ikut bergabung Putri Juniawan, presenter TV, yang tampil sebagai key opinion Joher mengatakan, begitu banyak contoh kisah sukses yang bisa dijadikan model untuk ditiru para pemuda yang cerdas dan kreatif, mengambil manfaat ruang digital untuk terbebas dari kemiskinan dan bangkit meraih peluang untuk maju dan mampu bersaing di dunia membagi cerita. Sebelumnya, tak ada yang mengenal Ali Ba Ta, saat ia hidup sengsara sebagai supir truk di Tangerang. Tapi berkat kejeliannya memainkan gitar dan merekamnya dengan handphone murahan dan memposting di akun Youtube yang ia pelajari saat rehat, namanya jadi popular dan dikenal oleh musisi gitaris dunia. Citranya positif, subscribernya jutaan, dan konon ia raup duit hingga Rp 8,8 miliar. Ia berhasil mengentaskan keluarganya dari kemiskinan, juga bisa bersaing dengan musisi kelas dunia. Kini, nama Ali Ba Ta sebagai musisi sudah kaliber juga kisah Atta Halilintar, lanjut Nusran. Hadir dari keluarga broken home dan banyak anak, tapi kecerdasan Atta membuat konten Youtube yang menarik bersama keluarga besarnya disuka netizen. Hal itu membuatnya meraup puluhan miliar per tahun dan membalik kehidupan Atta sebagai Youtuber kaya yang kini diperhitungkan sebagai 5 Youtuber terkaya Nusran, Ali Ba Ta dan Atta bisa menjadi inspirasi positif. Kita mengambil semangat dan kreativitas mereka, mengambil peluang yang bisa disulap jadi tontonan, dan menjadi sarana berburu dolar dari konten-konten positif mereka. ”Meniru, memodifikasi, dan membuat dengan konsep lain yang berbeda bakal jadi peluang bagi adik-adik peserta webinar. Agar lebih maju, dan tentu selalu berusaha menjaga karakter keindonesiaan kita yang justru bisa juga dijual ke komunitas dunia. Kita sangat kaya dengan ragam budaya, yang bisa dipoles sesuai selera zaman menjadi konten menarik untuk di-go digital-kan,” papar dari sesuatu di sekitar kita dengan memaksimalkan kemampuan yang ada. Nyarwi Ahmad mengatakan, siswa bisa kreatif membikin konten pelajaran dengan visual yang makin menarik, baik video atau foto yang eksotik. Guru juga bisa membuat materi pelajaran, pelajaran apa saja, dengan konten yang fresh.”Sehingga, bisa ditonton bukan hanya oleh siswa satu sekolah kalau di-share di Youtube, tapi bisa dimanfaatkan oleh jutaan guru se-Indonesia, bahkan semua bisa mengakses link-nya. Dan kalau banyak yang subscribe, bisa di-monetize dan menjadi rejeki guru yang membuat konten Youtube tadi. Kini, ruang digital memudahkan dan mempercepat hal itu untuk diwujudkan,” pungkas Nyarwi Ahmad. *
Perangenerasi muda juga diperlukan dalam menyukseskan literasi digital, khususnya di pelosok negeri. Dengan adanya kegiatan seperti edukasi pengenalan digital dan pemanfaatannya dapat mendorong tingkat digitalisasi yang ada di Indonesia. Pemuda sebagai Pahlawan Digital Indonesia masih menyesuaikan dengan era revolusi belum selesai dengan segala perkembangannya lahirlah konsep baru yaitu society yang digagas oleh negara jepang. Generasi muda memiliki peran penting dalam mendukung digitalisasi. Sudah umum dibicarakan bahwa generasi muda tidak asing dengan perkembangan teknologi. Dimulai dari keberadaan internet yang memudahkan akses informasi dimana pun dan kapan pun berada. Pemanfaataan teknologi guna mendukung digitalisasi di Indonesia dinilai cukup penting. Sejalan dengan hal itu kami melakukan upaya untuk mendukung digitalisasi tersebut. Pengabdian dilakukan dengan rangkaian kegiatan Webinar Series Problematika Kesehatan Remaja Part 5, dengan tema Dampak Kejahatan ITE pada Remaja yang dilaksanakan pada hari Jum'at, 27 Mei 2022. Pukul WIB melalui media zoom dengan meeting ID 879 1362 0722 dan passcode 931546. Hasilnya kegiatan berdurasi selama 2 jam 24 ment 53 detik. Materi yang disampaikan berjudul Peran Generasi Muda Terhadap Perkembangan Teknologi Digital di Era Society dengan pertanyaan dari peserta mengenai peran tenaga kesehatan dalam membantu remaja dengan penyuluhan. Teknologi dan pengetahuan tentang kesukaan remaja terhadap media sosial yang ada perlu di kuasai sebagai strategi pendekatan kepada remaja. Dokumentasi kegiatan bisa di simak kembali di youtube melalui link berikut Discover the world's research25+ million members160+ million publication billion citationsJoin for free Media Husada Journal o f Community Service, 130Apryanto, F. 2022. Media Husada Journal of Community Service. Vol 2 No. 2, hal 130-134 ORIGINALARTICLEPERAN GENERASI MUDA TERHADAP PERKEMBANGAN TEKNOLOGI DIGITAL DI ERA SOCIETY Frengki ApryantoSTIKES Widyagama Husada Malang Corresponding author Frengki Apryanto Institusi Corresponding author Email frengki_apryanto Article Info Dikirim 7 Nov 2022 Ditinjau 13 Nov 2022 Diterima 29 Nov 2022 Abstrak Indonesia masih menyesuaikan dengan era revolusi belum selesai dengan segala perkembangannya lahirlah konsep baru yaitu society yang digagas oleh negara jepang. Generasi muda memiliki peran penting dalam mendukung digitalisasi. Sudah umum dibicarakan bahwa generasi muda tidak asing dengan perkembangan teknologi. Dimulai dari keberadaan internet yang memudahkan akses informasi dimana pun dan kapan pun berada. Pemanfaataan teknologi guna mendukung digitalisasi di Indonesia dinilai cukup penting. Sejalan dengan hal itu kami melakukan upaya untuk mendukung digitalisasi tersebut. Pengabdian dilakukan dengan rangkaian kegiatan Webinar Series Problematika Kesehatan Remaja Part 5, dengan tema Dampak Kejahatan ITE pada Remaja yang dilaksanakan pada hari Jum'at, 27 Mei 2022. Pukul WIB melalui media zoom dengan meeting ID 879 1362 0722 dan passcode 931546. Hasilnya kegiatan berdurasi selama 2 jam 24 ment 53 detik. Materi yang disampaikan berjudul Peran Generasi Muda Terhadap Perkembangan Teknologi Digital di Era Society dengan pertanyaan dari peserta mengenai peran tenaga kesehatan dalam membantu remaja dengan penyuluhan. Teknologi dan pengetahuan tentang kesukaan remaja terhadap media sosial yang ada perlu di kuasai sebagai strategi pendekatan kepada remaja. Dokumentasi kegiatan bisa di simak kembali di youtube melalui link berikut Kata Kunci Peran; Generasi Muda; Teknologi Digital; Era Society 2019 The Authors. This is an Open Access article distributed under the terms of the Creative Commons Attribution International License. which permits unrestricted non-commercial use, distribution, and reproduction in any medium, provided the original work is properly 2961-998x online Media Husada Journal o f Community Service, 131Apryanto, F 2022PENDAHULUAN Perkembangan teknologi dunia kearah serba digital saat ini terbilang tumbuh sangat pesat. Kehadiran industri yang semula diprediksi 20 tahun setelah era ternyata akan lebih cepat, yakni hanya bertransisi sekitar kurang lebih 10 tahun. Indonesia masih menyesuaikan dengan era revolusi belum selesai dengan segala perkembangannya lahirlah konsep baru yaitu society yang digagas oleh negara jepang. Konsep ini memungkinkan kita menggunakan ilmu pengetahuan yang berbasis modern untuk kebutuhan manusia dengan tujuan agar manusia dapat hidup dengan nyaman. Berbeda dengan revolusi industri yang lebih menekankan pada bisnis saja, namun dengan teknologi era society tercipta sebuah nilai baru yang akan menghilangkan kesenjangan sosial, usia, jenis kelamin, bahasa dan menyediakan produk serta layanan yang dirancang khusus untuk beragam kebutuhan individu dan kebutuhan banyak orang. Pada era digital seperti ini, manusia secara umum memiliki gaya hidup baru yang tidak bisa dilepaskan dari perangkat yang serba elektronik. Sama halnya Ketika menghadapi revolusi dalam menghadapi atau super smart society dibutuhkan penyesuian di berbagai sektor. Indonesia tidak memiliki pilihan lain kecuali terus melanjutkan pembangunan infrastruktur digital, membuat kebijakan dan regulasi yang mendorong pertumbuhan industri telekomunikasi yang efisien dan progresif. Memasuki abad 21 ini, transformasi teknologi berkembang cukup pesat di seluruh penjuru dunia. Digitalisasi erat kaitannya dengan pembahasan akhir-akhir ini baik di dunia maya maupun dunia nyata. Digitalisasi adalah proses pemberian atau pemakaian sistem digital. Meningkatnya pemakaian sistem digital juga terjadi di negeri kita tercinta, Indonesia. Digitalisasi sudah mulai terlihat dari munculnya berbagai inovasi dan teknologi digital yang sudah hadir di mana-mana. Pemerataan digitalisasi sangat diperlukan dalam mendukung perkembangan digitalisasi itu sendiri. Salah satunya melalui peran generasi muda dalam meningkatkan digitalisasi di pelosok negeri. Generasi muda memiliki peran penting dalam mendukung digitalisasi. Sudah umum dibicarakan bahwa generasi muda tidak asing dengan perkembangan teknologi. Dimulai dari keberadaan internet yang memudahkan akses informasi dimana pun dan kapan pun berada. Perkembangan cukup pesat dapat dilihat dari beredarnya media sosial, aplikasi digital, hingga transformasi kegiatan lainnya yang sudah beralih menggunakan teknologi. Pemanfaataan teknologi guna mendukung digitalisasi di Indonesia dinilai cukup penting. Hal ini sejalan dengan upaya yang dilakukan oleh pemerintah untuk mendukung digitalisasi. Sebagai contoh, Kemkominfo yang terus berupaya mendorong percepatan digitalisasi di Indonesia. METODE Metode kegiatan yang dilakukan dengan beberapa tahapan yang dilakukan 1. Informasi kegiatan Gambar 1. Info webinar Media Husada Journal o f Community Service, 132Apryanto, F 2022Melalui instagram Stikes_widyagamahusada dengan alamat pendaftaran 2. Pelaksanaan Kegiatan dalam rangkaian Webinar Series Problematika Kesehatan Remaja Part 5 dengan tema Dampak Kejahatan ITE pada Remaja yang dilaksanakan pada Hari, tgl Jum'at, 27 Mei 2022. Pukul WIB Tempat ZOOM Meeting ID 879 1362 0722 Passcode 931546 Dengan narasumber a. Kompol Sumarno, SH Satbinmas Polresta Malang Kota, dengan materi Penggunaan Media Sosial. b. Frengki Apryanto Ners., dengan materi Peran Generasi Muda Terhadap Perkembangan Teknologi Digital di Era Society 3. Dokumentasi Kegiatan di dokumentasi dengan menggunakan sarana prasarana multimedia yang di miliki Pusdatie Stikes. HASIL DAN PEMBAHASAN 1. Peserta kegiatan Peserta yang telah mendaftarkan diri dengan mengisi link pendaftaran akan mendapatkan link WhatsApp group Gambar 2. Form registrasi peserta Dari form pendaftaran tersebut pesera yang bergabung dalam whatapps group berjumlah 167 peserta. 2. Kegiatan pengabdian Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bekerjasama dengan Polresta Malang Kota, yang diwakili oleh bagian Satuan Pembinaan Masyarakat Satbinmas dengan membawa materi tentang penggunaan media sosial. Sedangkan tim pengabdian dari stikes membawakan materi peran generasi muda terhadap perkembangan teknologi digital di era society Gambar 3. Penyampaian materi Dalam proses perkembangan, pemerintah Jepang sudah memperkenalkan society atau masyarakat di mana teknologi digital diaplikasikan dan berpusat pada kehidupan manusia. Society ini adalah masyarakat super pintar di mana teknologi seperti Big data, Internet of Thing IoT, kecerdasan buatana AI, dan robot Media Husada Journal o f Community Service, 133Apryanto, F 2022menyatu ke dalam setiap industri dan di semua segmen sosial. Potensi lapangan pekerjaan di Era Society yang hilang seperti custumer service, tukang pos, travel agent dan kasir. dan yang muncul seperti web developer, App developer, SEO Search Engine Optimization, Content Creator dan Social Media Spesialist. Peran Generasi Muda Era Society - Peran pemuda sangatlah penting apa lagi dengan era globalisasi yang saat ini, di tengah-tengah kehidupan masyarakat yang dinamis dan terus berkembang. - Salah satu wujud dari keinginan bersama masyarakat yang merupakan suatu terobosan dalam rangka mencapai cita-cita perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia untuk mencerdaskan kehidupan berbangsa dan bernegara serta keadilan sosail bagi seluuh rakyat indonesia - Dalam bingkai kebangsaan, kita hendaknya globalisasi tidak menjadi pemicu lahirnya disintegrasi bangsa - Terutama dalam mindset generasi muda indonesia, karena masa depan sebuah bangsa terletak pada pundak generasi mudanya. - Adalah sangat penting bagi generasi muda dalam menyikapi arus globalisasi dengan arif dan bijaksana sehingga kita mampu mengatasi masalah-masalah kebangsaan kita dimasa yang akan datang. Strategi menghadapi Era Society Produktif, perspektif kesehatan mental kenali diri, waktu di mana kita mempunyai energi lebih Kreatif, apa yang kita suka sejak mulai kecil, step by step. Ikuti ritme, balancing, trial and error. Berpikir kritis, mandiri dalam menghadapi persoalan. Menemukan ide dan peluang baru. 3. Publikasi Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini sangat bermanfaat bagi siapapun terutama generasi muda yang harus selalui mengikuti perkembangan teknologi terkini. Oleh karena itu, kegiatan ini direkam dan di upload di laman youtube sehingga bagi siapapun, dimanapun dan kapanpun bisa melihat kembali materi kegiatan tersebut. Gambar 4. Dokumentasi kegiatan Hasil kegiatan pengabdian di dokumentasi di laman youtube WGH Official, yaitu KESIMPULAN Kegiatan pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk webinar dengan materi Peran Generasi Muda Terhadap Perkembangan Teknologi Digital di Era Society berjalan dengan lancar. UCAPAN TERIMA KASIH Tim mengucapkan banyak terima kasih kepada pimpinan stikes yang telah memfasilitasi kegiatan ini dan pihak polresta malang kota atas kerjasamanya dalam kegiatan ini serta para peserta atas kesediaannya telah mengikuti kegiatan ini sampai selesai. Media Husada Journal o f Community Service, 134Apryanto, F 2022DAFTAR RUJUKAN Alimuddin, Z. 2019. Era Masyarakat Guru Harus Lebih Inovatif Dalam Mengajar. Retrieved Mei 18, 2019, From Https// Cabinet Office Japan Government 2019. Society Diakses dari Faruqi, U. A. 2019. Survey Paper Future Service In Industry Jurnal Sistem Cerdas 02 01 , 67–79. Government, C. O. 2018. Society Japan. Fukuyama, Mayumi 2018. “Society Aiming for a New Human-Centered Society”. Japan Economy Foundation Journal - Japan SPOTLIGHT. Haryanti, Rosiana. 2019. "Society Solusi Jepang Atasi Defisit Penduduk dan Infrastruktur". 28 Januari 2019. Diakses dari tanggal 6 Agustus 2022. Karnawati, D. 2017. Revolusi industri, 75% jenis pekerjaan akan hilang. Diambil dari Munanda, A. 2019. Dunia Pendidikan Menuju Revolusi Industri Retrieved Januari 21, 2019, From Https// Nakanishi, Hiroaki and Hiroaki Kitano 2018. “Society Co-Creating The Future”. Policy Proposals Industrial Technology, Keidanren Japan Business Federation. Roby, Muhammad 2019. Mengenal Rancangan Jepang Mengenai Society 4 April 2019. Diakses dari Skobelev, P., & Borovik, Y. S. 2017. On The Way From Industri To Industri From Digital Manufactureing To Digital Society. International Scientific Research Journal " , 307-311. Cite this article as Apryanto, F. 2022. Pera n Ge nerasi Mu da Terha dap Perk emb ang an Tek nol ogi Di git al Di Era Soc iety 5 .0. Media Husada Journal of Community Service. Vol. 2 No. 2, ResearchGate has not been able to resolve any citations for this the world is surviving the fourth industrial revolution named Industry which combines physical world of real things with their "virtual twins". The man with his intellect, creativity and will lies beyond this ideology. Now the image of a new paradigm of Industry could be seen. It involves the penetration of Artificial Intelligence in man's common life, their "cooperation" with the aim of enhancing the man capacity and the return of the man at the "Centre of the Universe". The paper outlines modern technologies-from IoT up to emergent intelligence, being developed in organizations where authors work. The convergence of these technologies, according to our minds, will provide the transformation from Industry to Industry Al FaruqiWith the rapid development of technology in the digitalization era, Industry became a terminology that became a reference for research and development in the field of technology in various sectors. This continues to trigger all people to develop technology to enable better utilization in facilitating human life. Society is an idea that explains the revolution in people's lives with the development of the fourth industrial revolution. The concept that wants to be presented is how there is a revolution in society that both utilizing technology and also considering humanities aspects. Some sectors of work and needs are beginning to enter digitalization that utilizes Artificial Intelligence, Big Data, Robotics, Automation, Machine Learning, and the Internet of FukuyamaFukuyama, Mayumi 2018. "Society Aiming for a New Human-Centered Society". Japan Economy Foundation Journal -Japan Solusi Jepang Atasi Defisit Penduduk danRosiana HaryantiHaryanti, Rosiana. 2019. "Society Solusi Jepang Atasi Defisit Penduduk danRevolusi industri, 75% jenis pekerjaan akan hilangD KarnawatiKarnawati, D. 2017. Revolusi industri, 75% jenis pekerjaan akan hilang. Diambil dari evolusi-industri-75-jenis-pekerjaan-akanhilang-1488169341Dunia Pendidikan Menuju Revolusi Industri Retrieved Januari 21A MunandaMunanda, A. 2019. Dunia Pendidikan Menuju Revolusi Industri Retrieved Januari 21, 2019, From Https// Co-Creating The FutureHiroaki NakanishiHiroaki KitanoNakanishi, Hiroaki and Hiroaki Kitano 2018. "Society Co-Creating The Future". Policy Proposals Industrial Technology, Keidanren Japan Business Federation.Mengenal Rancangan Jepang Mengenai SocietyMuhammad RobyRoby, Muhammad 2019. Mengenal Rancangan Jepang Mengenai Society 4 April 2019. Diakses dari Webinarbertema 'Potensi dan Peran Perempuan di Era Digital' yang diselenggarakan ISED dalam rangka Hari Kartini, Kamis (22/4). PEREMPUAN memiliki potensi dalam memajukan bangsa Indonesia. Namun, ketimpangan antara laki-laki dan perempuan dinilai masih sangat besar. "Padahal potensi perempuan di era digital sangat besar.